Kamis, 09 Mei 2013

Supernatural 2 Episode 10. Hunted

Seorang pria bernama Scott, ia sedang melakukan percakapan dengan psikiaternya, Scott bercerita kalau ia seperti mempuanyai kekuatan yang muncul 1 tahun yang lalu, awalnya ia migran, lalu setelah itu ia punya kekuatan untuk menyetrum orang. Ia pernah mencoba kekutan itu kepada kucing tetangganya, dan tubuh kucng itu terpanggang seperti humberger. Scott melakukan semua itu seoralh karena perintah seorang pria bermata kuning, ia mengatakan punya rencana untuk orang sepeti dirinya. Sepulanh dari tempat itu, Scott ditatangi iblis bermata kuning itu dan ia ditikam dengan pisau tepat didadanya.
Dean dan Sam berlanjut di percakapan tepi danau, Dean berkata ayah nya berpesan kepada Dean untuk mengawasi, menjaganya. Sam tak heran karena ayahnya selalu berpesan seperti itu, tapi Dean berkata kali ini berbeda, ayahnya meminta Dean untuk menyelamatkan Sam entah dari apa Dean pun tak tahu, dan jika Dean tak bisa menyelamatkan Sam, Dean harus membunuhnya. Sam marah dan bertanya apakah iblis itu merencanakan sesuatu kepadanya yang akan membuat ia jadi jahat, Sam marah karena Dean tidak pernah bercerita itu kepadanya, Dean tak bisa bercerita karena ayahnya berpesan jangan memberitahu adiknya. Dean mengajak Sam untuk bersembunyi sementara dan menanti sambil mencari tahu, tapoi Sam terlanjur marah. Ia tak menginkan semua ini terjadi padanya. Dean pun tak pernah ingin ayahnya berpesan seperti itu kepadanya.
Seorang wanita mimpi buruk tentang Sam, ia melihat Sam terbakar karena serangan Bom disuatu tempat. Ava, wanita itu terbangun dari mimpinya dan sangat kekutan.
Sam berpisah dengan Dean dan mencari jalan sendiri, ia mampir ke bar Ellen, Sam bertanya apa Ellen terkejut melihat ia datang,Sam menanyakan dimana Jo, dan Ellen berkata JO pergi berburu dan ia hanya mengirimkan kartu pos selama seminggu ini. Sam meminta bantuan Ash untuk mencarikan data rumah yang terbakar saat memiliki bayi berusia 6 bulan. Ash mendapatkan data itu diantaranya, Sam Winchester, dari Lawrence, Kansas, Max Miller dari Saginaw, Michigan, Andrew Gallagher dari Guthrie, Oklahoma, Scott Carey Pemakaman Arbor Hills di Lafayette, Indiana. Plot 486, orang terakhir yang didapat Ash ternyata juga telah tewas dibunuh, tanpa ada tersangkanya (orang di awal cerita). Sam mau mencari tahu anak itu, ia pergi dan berpesan pada Ellen untuk tidak memberitahu Dean, Sam berfikir tak selamanya Dean bisa menjaganya.
Sam kemudian ke Indiana, datang kerumah Scoot beratnya pada ayahnya dan mengecek kamaranya, ia tak menemukan apapun. Sesampai di motel, ia didatangi seorang wanita yang memimpikannya. Ava datang memberitahu Sam kalau ia dalam bahaya, seorang lain yang ia impikan akhirnya juga tewas beberapa waktu yang lalu. Sam yakin Ava punya kemampuan yang sama dengan dirinya, Sam meminta bantuan Ava untuk mencari tahu siapa itu Scott. Mereka datang ke psikiater scoot, Ava bercerita seperti yang dilakukan Scoot, dan Sam menyelinap mencuri rekaman percakapan Scott dan mencari data-data Scoot, dari rekaman itu Scoot berkata kalau orang bermata kuning itu menyiapakan anak-anak seperti merka kelak akan menjadi tentaranya. Saat mereka dimotel, Dean sampai di depan motel itu, setelah ia bertanya pada Ellen dimana Sam berada. Melihat Sam baik-baik saja lebih libih bersama wanita, Dean merasa tenang. 
Namun saat itu, tiba-tiba kamar motel Sam diberondong tembakan, Sam hampir saja kena peluru jika Dean tidak mengahajar orang yang menembaki kamar Sam itu, dan ia ternyata Gordon. Dean awalnya bisa merobohkan Gordon, tapi ia kalah, Dean ditawan Gordon. Saat Sam menelpon, Dean dipaksa untuk menjawab, namuan semua kata-kata Dean itu sduah dicerna sebagai kode bahaya bagi Sam, Sam tahu kakaknya sedang diitodong senjata saat itu. Gordon berkata kalau Sam akan jadi jahat, ia akan jadi pengikut/ tentaranya iblis kelak, maka ia akan membunuh Sam sebelum semua itu terjadi. Dean tak prcaya apa yang dikatakan Gorodn. Gordon sudah menyiapakan  granat untuk menangkap Sam. Dean yang terikat tak bisa berbuat apa-apa, mulutnya lalu disumbal dengan sapu tangan.
Sam sampai juga ditempat Gordon, ia masuk seperti apa yang terjadi didalam mimpi Ava. Sebenarnya Ava ingin ikut saat itu, namun Sam menyuruhnya kembali ketunangannya dan akan memberikabar jika Dean selamat. 
Seperti mimpi Ava, bomm granat itu meledak 2 kali, saat Gorodn melihat, sepatu Sam terbakar, namun Sam ada dibelakangnya menodongkan senjata dan bahkan merobohkan Gordon, sam menarik senapannya, Gordon memaksa Sam untuk menembaknya, tapi Sam berkata kalau dirinya adalah Sam, setelah itu ia memukul kepala Gordon dengan gagang senapan. Sam melepaskan ikatan Dean dan mereka keluar, saat baru sampai depan rumah itu, Gordon keluar menembakkan peluru kesegala arah. Dean protes pada Sam karena Sam berkata telah membereskannya, namun sesaat kemudian mobil polisi datang dan meringkus Gorodn, tentunya bukti semakin memberatkan Gordon karena mobilnya penuh dengan senjata api.
Dean dan Sam melanjutkan perjalanan, Dean menghubungi Ellen dan beratnya mengapa Gordon bisa memburu Sam, Gordon punya koneksi terhadapa Redhouse (bar nya Ellen), tapi Ellen tak pernah berkata apapun, bahkan diRedhouse itu penuh dengan banyak pemburu, Ellen tak tahu siapa, tapi ia tak bisa mengendalikan mereka untuk saling membicarakan. Dean dan Sam kembali terlibat dalam percakapan seruis, Dean bahkan ingin ke Amisterdam, ia ingin istirahat dari berburu, tak ada yang ia dapatkan dari pekerjaan ini selain kesialan. Sam lalu menguhubungi Ava, namun taka da jawabn. Mereka lalu ke Peoria, mencari Ava dan hanya menemukan tunangannya tewas penuh lumuran darah di tempat tidur, Dean melihat da bubuk sulfur didekat jendela, pasti lah ulang iblis. Sam menemukan cincin Ava tergelak dilantai……
“Apa gunanya menyelamatkan dunia, jika kamu tidak bisa menikmati dunia?”
***

Tidak ada komentar:

Posting Komentar