Dua orang pria berjalan dimalam hari
menyusuri jalan sepi, ketika berada di lorong jalan, seorang pria lain
menodongkan pistol kearah mereka, sepertinya ia perampok, lalu salah satu dari
dua orang yang ditodong itu tertembak, rekannya berusaha menolong namun
kemudian pria yang tertembak terbangun dan bekas luka dari peluru itu tidak
mengeluarkan darah. Mereka lalu bergegas
pergi.
Beralih ke Dean dan Sam yang
sedang berada di kafe, Sam baru saja mendapat telepon dari Bobby yang
mengabarkan, di Wyoming, sebuah kota kecil sudah hamper satu setengah minggu
tak ada orang yang meninggal. Beberapa orang dinyatakan selamat dari maut, Sam
berfikir seseorang bermain dengan kesepakatan setan, Sam sangat semangat dan
menyuruh Dean bergegas membungkus makanannya. Namun Dean masih enggan, ia ingin
mempesilahkan Sam mengurusnya sendiri dan ia tak mau menggangu rencana Sam,
lalu Sam menjelaskan lagi untuk tidak mengingat kata-katanya, karena itu
perbuatan Siren.
Mereka kemudian mengunjungi pria
yang selamat dari tembakan, dan ia yakin Tuhan memberikan ia kesempatan kedua,
seolah malaikat menjaganya. Kemudian Sam memastikan pria itu tidak melewati
persimpangan jalan atau bertemu seseorang yang bermata hitam/merah, dan pria
itu memastikan tidak.
Dean dan Sam kembali ke motel,
Sam dan Dean mencari jejak orang yang meninggal dikota itu, dan Dean hanya
menemukan 1, Cole Griffith, meninggal 10 hari yang lalu. Mereka kurang setuju
jika orang-orang itu mendapat mukjizat, namun jika bukan karena melakukan
perjanjian ada alas an lain, bisa jadi
memang tidak ada yang membawa mereka keluar dari dunia ini, kemungkinan besar,
malaikat maut tidak ada. Tapi bagaimana mencai informasinya.
Mereka kemudian ke
makam Cole, membuat symbol untuk mencoba berkomunikasi dengan arwah Cole,
berharap Cole bisa memberitahukan apa yang dia lihat sebelum ia tewas. Namun
sebelum mereka melakukan itu, seorang pria datang dan mempergoki mereka, Dean
mencoba berkelit, namun pria itu mengenali Sam, dan ternyata Alastair. Ia
mengayunkan tangannya dan melempar Dean hingga terkantuk batu nisan. Namun ia
agak kesulitan melakukan hal yang sama dengan Sam, Sam lebih kuat sekarang
karena sudah banyak berlatih dari Ruby. Justru alastair yang nyaris dibunuh
Sam, namun ia sudah lebih dulu keluar dari wadahnya.
Dean tiduran dikamarnya,Sam
menanyakan kondisi Dean, dan Dean menanyakan bagaimana Alastair, namun Sam tak
mencertakan apa yang ia lakukan pda Alastair sebelum ia kabur, Sam hanya
bercerita kalau ia gagal melempar Sam lalu ia kabur. Dean tak percaya cerita
Sam, ia meminta Sa untuk jujur, namun Sam tetap tak mau bercerita kenyataannya.
Sam kemudian mengatakan kalau Bobby baru saja menelepon, menurutnya malaikat
maut menghilang, lebih tepatnya diculik.Dengan membunuh malaikat maut dibawah
cahaya bulan, berarti sama dengan memceahkan 1 segel, tapi bagaimana cara
membunuh malaikat maut. Dean berniat menyelamatkan mereka, karena malakat maut
adalah makhluk tak kasat mata, mereka harus menajdi hantu dulu untuk
menemukannya, Sam masih tak percaya dengan rencana Dean dan menggaap Dean
benar-benar gila karena terantuk batu nisan.
Dean kemudian mengajak Pamela,
si cenayang buta ke motel mereka, ia meminta membauat Dean dan Sam bisa
melakukan astral project. Pamela sebenarnya enggan berurusan lagi dengan Dean
dan Sam, karena ia selalu celaka, namun kemudian Pam pun memantrai mereka. Dean
terbangun lebih dulu kemudian Sam, ia tak merasa sudah berada dialam astral.
Dean dan Sam pun berjalan menyusuri kota itu tanpa terlihat oleh siapapun, dan
Dean cukup menikmati perannya menjadi “hantu”.
Mereka kemudian melihat kesebuah
rumah, ada sosok seorang anak yang sama seperti Cole, lalu bayangan anakitu
menghilang. Dikamarnya, si ibu merasa Cole masih ada disekitarnya. Lalu Dean
dan Sam masuk ke kamar Cole, Cole kaget, lalu mereka menjelaskan pada Cole apa
yang terjadi sebelum ia meninggal. Cole bercerita kalau udara dingin, bisa
memicu serangan asmanya, namun ia kemudianmencoba memanggail ibunya, saying ia
tak bersuara, tahu tahu ia berdiri dan dibawahnya terlentang tubuhnya. Dan
saat itulah ia melihat seorang pria dengan jas hitam, meminta ia pergi
bersamanya namun Cole tak mau. Cole bercerita pula kalau pria hitam itu pergi
setelah datang asap hitam. Cole kemudian bersembunyi dilemari dan pria itu
menghilang. Cole tak tahu kemana asap itu pergi.
Saat cole selesai cerita, malaikat maut lain
datang, Dean dan Sam mengejarnya, lalu dari arah tunggu turun seorang wanita,
dia mengenal Dean. Lalu Dean sedikit diingatkan tentang kecelakaan di season 1
akhir. Yach, ia adalah Tesa, malakat maut yang harusnya menjemput Dean dulu.
Tesa hendak membawa Cole, tapi dicegah Dean karena mereka butuh pertolongan
Cole. Sam lalu datang kekamar Cole, merayu Cole agar mau membantu dan ia
berjanji malakat maut tidak akan membawanya pergi. Saat mereka membahas kembali,
asap hitam datang menyelubingi ruang itu dan membawa pergi Tesa.
Dean dan Sam lalu melatih
kemampuan hantu mereka untuk menghilang. Mereka lalu datang kerumah pemakanan,
dinding depan rumah itu seperti deberi gambar symbol tak kasat mata. Saat Dean
dan Sam masuk, mereka melihat seorang pria berdiri membelaknagi tubuh Tesa dan
satu pria malakat maut lain dalam konsidi ditidak sadar didalam lingkaran
symbol.
Dean dan Sam menggoda pria itu, namun kemudian beberapa iblis muncul
dan mengunci Dean serta Sam dengan Besi. Mereka tak bisa keluar dari area yang
dikelilingi Besi itu. Kemudian munculah Alastair, ia membunuh malakat maut pria
dengan menggunakan celurit dan memantarinya, saat giliran Tesa, Dean mencoba
untuk menggunakan kekuatan telepatinya dan jatuhlah lampu gantung tempat
disalah satu symbol devil trap, tessa bisa lolos dan kemudian melepaskan rantai
besi itu. Lalu mereka menghilang dan menuju ketempat lain, namun sayangnya Sam
tak ikut dengan mereka.
Dikamar motel, Pam merasa ada
sesorang lain disana, Pam berusaha mencari namun karena ia buta, ia kewalahan.
Seseorang berusaha membunuhnya, Sam mencoba memantari Sam agar kembali, namun
Sam terbangun setelah pria itu menusukkan pisau ketubuh Pam. Berhubung malakat
maut tak ada, bekas luka Pam pun tak berdarah.Sam melakukan exorcism pada pria
itu.
Dean kemudian mencari Sam, namun
ia justru bertemu dengan Alastair, namun belum sempat ia berbuat banyak, petir
seperti menyambar tubuh Alastair, dan dari belakang Dean, munculah Castiel.
Ternyata ialah yang menghubungi Sam mengaku sebagai Bobby, karena dengan cara
itu mereka mau mengikuti perintah Castiel, dengan menyelamatkan malakat maut,
artinya Dean dan Sam telah menyelamatkan 2 segel.
Tesa kemudian minta bantuan Dean
untuk membujuk Cole, Cole berat meninggalkan ibunya, namun Tesa membaritahukan
semua itu terjadi karena ibunya masih merasa Cole ada disini, jika Cole
mengiklaskannya, ibunya akan kembali tenang. Cole akhirnya ikut Tesa kembali ke
asalanya.Tesa pun menghilang. Kemudian
Dean penasaran apa yang disampaikan Pam,
namun Sam hanya diam saja.
***
Tidak ada komentar:
Posting Komentar