Sabtu, 08 Juni 2013

Supernatural 4 Episode 10. Heaven and Hell


Castile dan Uriel datang membuat Dean, Sam dan Ruby kaget. Mereka mencari Anna bukan untuk menyelamatkan, namun hendak membunuhnya. Sam dan Dean mencoba menghalangi mereka. Uriel hamper saja membunuh Ruby dengan kekuatannya, tapi dihadang Dean dari belakang. Sayangnya Dean juga kalah kuat. Disisi lain, Sam mencoba menghalangi langkah Castiel, namun Castiel membuat Sam pingsan.
Saat Castiel hendak membuka pintu tempat Anna disembunyikan, seketika datang cahaya silau yang membuat Uriel dan Castiel takut lalu kabur dari tempat itu. Dean masuk keruang Anna, tangan ana sudah berlumuran darah karena darahnya ia gunakan untuk membuat symbol disebuah cermin. Symbol itulah yang memunculkan cahaya, bahkan Anna pun tak tahu bagaimana ia tahu cara tersebut, ia seketika tahu begitu saja. Anna meminta untuk segera pergi karena sewaktu-waktu, Uriel dan Castiel bisa saja datang lagi nanti.
Dean lalu membawa Anna kerumah Bobby, mereka bersebunyi di “panic room” (kasiahan banget si Ruby ga bernai masuk, ia hanya bisa berdiri dedpan pintu). Ruby lalu memberikan sebuah kantung jampi-jampi untuk menjaga Anna. Dean meminta Ruby menjaga Anna, ia lau keruang kerja Bobby bersama Sam. Mereka mencari info tentang Anna. Bobby saat itu sedang berada di dominika mengerjakan suatu pekerjaan dan tidak bisa membantu saat ini. Sam mendapatkan info kalau orang tua Ana, Rich dan Am Milton adalah pembantu gereja dan ibu rumah tangga, dahulu ketika usia 2,5 tahun, Anna sempat mengalami hal serupa, ia histeris setiap ayahnya mendekat dan berkata kalau itu bukan ayahnya yang sebenarnya, dan hanya mengatakan kalau ayahnya yang sebenarnya sedang marah, marah besar bahkan hendak memunuhnya, itu juga yang mmebuat Anna pernah ditangani oleh psikiater anak  dan lalu ia kembali tumbuh menjadi manusia biasa.
Dean dan Sam kaget saat mendengar suara Anna dibelakang mereka, Anna protes kenapa mereka mencari info tentang dirinya, mengapa tak bertanya saja langsung. Namun ketika mereka bertanya pun, Anna bahkan tak ingat mengapa malaikat ingin membunuhnya.
Dean lalu puny aide untuk mendatangkan Pamela, cenayang yang buta. Pamela pun dengan senang hati membantu, mereka saling diperkenalkan lalu membawa Anna masuk ke Panic Room, menghipnotisnya dan menanyakan tentang masa lalu Anna. Pamela mencoba perahan lahan membawa Anna ke amsalalunya, namun ketika Pamela meminta Anna untuk mengingat masa kecilnya, ia tak mau, Anna histeris, berteriak, dan tubuhnya bergetar-getar. Dean dan Sam bingung apa yang terjadi, namun Pamela dengan tenang membangunkan Anna. Anna pun terbangun dan berterimakasih karena ia ingat semua sekarang.
Anna akhirnya ingat kalau ia sebenarnya adalah Malaikat. Anna sejenis dengan Castiel dan Uriel, namun kaena mereka mendapat perintah, Anna yakin kalau diirnya sudah dijatuhi hukuman Mati. Anna bercerita kalau ia dijatuhkan dari langit, rasanya sangat sakit sekali. Anna jatuh kedunia sebagai manusia dan ia kehilangan kekuatannya ditempat ia dijatuhkan. Ibu angkatnya Anna, adalah wanita yang tak kunjung hamil, ia menganggap Anna sebagai mukjizat kecilnya. Surga meminginkan Anna untuk mati sedangkan Nereka memnginkan Anna pula untuk memberikan informasi. Malaikat berdarah daging, bisa ditanyai dan disiksa. Maka untuk mencegah itu, Anna berusaha untuk mengambil kembali energy nya.
Anna menjelaskan proses jatuhnya dia, Jatuh secara kasat mata dan mungkin tertangkap oleh penglihatan manusia. Seperti komet atau meteor. Sam mencari data dan menemukan fakta bahwa pada Maret 85 ada sebuah Meteorit, menghilang dilangit malam laut Ohio. Benda itu Nampak 9 bulan sebelum Anna lahir., dan Anna pun dilahirkan di Ohio itu. Dan diwaktu yang sama, didaerah Kentucky, jatuh pula meteor yang sama dan pasti itu adalah kemulian Anna.
Ruby meminta maaf pada Sam, karena ia yang memberitahu soal keberadaan Anna dan sekarang segalanya jadi runyam dan tidak jelas. Ruby cenderung lebih takut dengan Alstair dari pada Malaikta, ia meminta Sam untuk membunuh Alastair dengan kekuatannya, namun Sam menolak. Dan tak ada pilihan lain, Ruby berharap mereka berhasil mengatasi semua ini.  Diluar Dean dan Anna berdiskusi kecil, Anna bercerita kalau tidak semua malakat pernah melihat Tuhan, hanya da 4 Malaikat yang bertemu langusng denganNya, dan itu tidak termasuk Anna. Tapi dengan keyakinan, Anna percaya kalau Tuhan itu ada (wajar, Dean kan skeptic soal Tuhan). Sam lalu menggil mereka karena mendapatkan sesuatu, diKentuky, ada lapangan kosong yang 6 bulan kemudian muncul tanaman Oak dewasa, orang bilang pohon itu seperti sudah berumur seabad . Kemunginan itulah kemuliaan Anna. Mereka berempat lalu menuju kelokasi itu, Dean merasa agak konyol karena dari kaca spionnya ia bisa melihat malakat dan setan yang duduk berdampingan di jok belakang mobilnya.
Akhirnya sampailah mereka pada lokasi tersebut, Anna menoba menyentuh pohon itu namun ternyata kemulian itu sudah tak ada, sudah diambil dari pohon itu.
Ruby ssedikit khawatir karena kemulian itu sudah tak ada, mereka tak punya harapan dan kekuatan apapun. Mereka kembali ke rumah Bobby, dan saat itu Anna mendengar percakapan malaikat lagi, Dean Winchester harus menyerahkan Anna atau ia akan dikembalikan ke nereka lagi. Dean mencoba mencari cara untuk menyelamatkan Anna, namun Anna sendiri merasa kalau ia tidak patuh dan memang itulah hukuman untuk dirinya.
Ditempat lain, Ruby membakar jampi jampi dan memanggil iblis untuk membuat kesepakatan. Munculkah Alastair, Ruby menawarkan malaiktnya namun ia harus melepaskan mereka (Dean , Sam dan Ruby) dari masalah ini.  Namun justru Ruby kini disekap dan disiksa dengan pisau perak oleh Alastair. Akhirnya Ruby sepakat menunjukkan dimana Anna berada.
Dean didatangi Uriel dimimpinya, Uriel tetap meminta Dean menyerahkan Anna, namun Dean berbohong padanya kalau Anna sudah memperoleh kekuatannya, sayangnya Kemuliaan Anna itu disimpan diliontin yang dipakai oleh Uriel, jadi ia tak percaya Anna telah mendapatkan kekuatannya.
Ditempat lain, disebuah gudang, Dean sebuah tersadar, ia bersama Sam lalu Anna datang. Sam masih bingung mencari Ruby, sesat kemudian Uriel dan Castiel datang. Sam kaget melihat mereka, dari mana mereka tahu tempat persembunyian Anna. Lalu Sam melihat kea rah Dean. Anna berkata, Dean harus memilih antara menyerahkan Anna atau mereka akan membunuh Sam. Anna mulai menyerah dan siap jika Castiel akan membunuhnya, tepat ketika itu. Alastair datang bersama Ruby yang sudah terluka. Terjadilah perkelahian antara malaikat dengan Alastair dan anak buahnya. Uriel membinasakan anak buah Alastair dengan kekuatannya, sedangkan Castiel kalah berduel dengan Alastair. Alastair membacakan sejenis mantra yang membuat Castiel tak mampu melawan. Lalu Anna merebut kalung kemuliannya yang dipakai Uriel, ia banting hingga pecah dan memunculkan cahaya putih yang terang. Cahaya itu masuk kedalam tubuh Anna, Anna berteriak meminta semua orang menutup matanya, lalu Anna menghilang seiring dengan menghilangnya cahaya itu.
Lalu Den berkata pada Castiel untuk segera menangkap Anna kecuali jika mereka sekarang takut, karena sekarang ke-malaikatnya telah kembali. Ruby lalu mengatakan rencana Dean untuk mempertemukan malaikat dan setan dalam satu tempat memang bisa diandalakan. Anna pun menghilang entah kemana, mungkin ia menjadi malaikat tingkat tinggi.
Pada suatu hari, Dean dan Sam terlibat percakapan serius. Dean akhirnya bercerita tentang pengalamannya di neraka. Selama 4 bulan didunia, itu tak sebanding dengan lamanya di nereka, Dean merasa itu sudah hamper 40 tahun. Dan selama 30 tahun ia disiksa, tubuhnya remuk redam, lalu keeseokan harinya tubuhnya kembali utuhm dan disiksa kembali, selama 30 tahun itu Alastair selalu datang padanya, menawarkan pertolongan, jika Dean mau jadi pengikut Alastair, ia akan terbebas dari siksaan itu, dan selama 30 tahun Dean selalu menolak, namun kemudian ia tak kuat dan menerima tawaran Alastair, 10 tahun ia berganti menjadi algojo yang menyiksa penghuni neraka, dan semua ingatan itu membuat Dean ngeri mengingat dirinya sendiri. Namun Sam mencoba menghiur, bertahan menolak selama 30 tahun, itu sudah hal yang luar biasa. Dean pun tak kuasa menahan airmatanya. Ia menangis. 
***

Tidak ada komentar:

Posting Komentar