Jumat, 26 April 2013

Supernatural 1 Episode 10. Asylum

Roosevelt Asylum, Rockford Illinois. Dua orang polisi datang ke bekas Rumah Sakit jiwa, salah satu dari menasehati yang lain bahwa rumah sakit itu dipenuhi hantu pasiean pasiennya. Semua tempat mempunyai legenda masing-masing. Mereka ternyta menemukan sekelompok remaja yang bersembunyi didalam bekas rumah sakit jiwa tersebut.Setelah mereka keluar, si polisi muda nampak aneh, hidungnya meneteskan darah. Sesampai dirumah, ia tetap diam saja meskipun diajak bicara istrinya. 
Di tempat lain, Dean dan Sam masih berdebat tentang keberadaan sang ayah, sampai kemudian Dean mendapatkan sms berupa pesan koordinat yang ketika dilacak, menunjukkan lokasi Rockford Illinois. Dari artikel di internet, Dean menemukan berita tentang Walter Kelly, seorang polisi yang menembakkan pistol ke mulutnya sendiri, sepulang patrol dari Rumah Sakit Jiwa. Sam masih belum yakin, namun Dean memastikan itu petunjuk dari Ayahnya, seperti yang tertulis dijurnall John. Sam mencari info dari rekan Kelly, dan tidak mempeoleh data yang mencurigakan. 
Mereka akhirnya masuk ke Rumah Sakit Jiwa itu, dari jurnal John, ditahun 1972 ada 3 orang menerobos masuk, 1 orang selamat namun menjadi gila. Dari bekas rantai yang telah dirusak, sepertinya rantai itu digunakan untuk mengunci sesuatu agar tidak keluar.Mereka masuk dan mencari jika ada sesuatu yang mencurigakan, namun masih nihil. Setalah itu, terlihat Sam mengunjungi seorang psikiater, dng nama James Ellicot, putra dari Sunford ellicot, kepala Rsj. Roosevelt. Disitu Sam diajak melakukan perjanjian dengan dokter , Sam akan jujur tetang perjalanan dengan kakaknya dan dokter akan bercerita tentang kerusuhan yg pernah terjadi di RSJ itu, dan menemukan fakta bahwa setelah kerusuhna itu mereka hanya menyelamtakn pasien yg masih hidup dan menyembunyikan pasiean2 yang tewas, sehingga diduga menyebabkan roh roh mereka marah. 
Winchesters pun bergerak lagi ke RSJ itu malam harinya, namun kedatangan mereka didahului oleh 2 remaja yang iseng masuk kesana, si cowok sekitar didatangi hantu yang mirip cewekknya, kemudian menghilang entah kemana. Si cewek ditemukan Winchester's di balik ranjang bekas dalam keadaan ketakutan.Mereka bertiga berpencar mencari Gavin nama pria itu, Dean bersama Kat, namun seketika ada tangan yang mencekram Kat dan membawanya masuk terkunci disuatu ruangan dan dihantui hantu lelaki mengerikan. Sam datang bersama Gavin dan menyuruh Kat tenang dan menatap hantu itu, karena Sam yakin hantu itu tdk berniat menyakiti.Setelah itu, pintu terbuka dengan sendirinya, kat keluar dan menyebutkan hantu tadi membisikkan angka 1, 3, dan 7.Sam mengantar Gavin dan Kat mencari pintu keluar, Dean mencari kamar no 137. Dan ketika Dean berhasil masuk ke ruang itu, ia menemukan jurnall pasien yang berisi experiment terhadap pasien di RSj itu. Sam tidak menemukan pintu keluar, dan berfikir sesuatu melarang mereka keluar, sesuatu yang lain bukan roh pasien2 itu. 
Dean menghubungi Sam dan memintanya untuk menemuinya, Kat dan gavin diberi senapan oleh Sam. Sam justru disabut hantu cowok yang mulai menyakitinya, sedangkan Dean bertemu Gavin dan Kat menanyakan Sam, ternyata Dean sedari tadi tidak menelepon Sam. Dean berlari ke Basment, mencari Sam. Dean menceritakan dr Ellicot lah yang mencoba memberitahu pada mereka, mereka melakukan lobotomies terhadap pasiean yang dirancang untuk meningkatkan kemarahan sehingga diduga mampu menyembuhkan merek.
Dean berusaha mencari tulang dr Ellicot dan membakarnya, namun sayang Sam sudah dipengaruhi oleh kekuatan dr Ellicot, sehingga ia hendak membunh Dean, namun Dean mampu melumpuhkan Sam. Dean melanjutkan mencari tulang dr Ellicot dan menemukannya didalam lemari cabinet, Dean sudah hampir membakar tulang itu namun roh dr Ellicot datang mencoba merasuki pikiran Dean, namun Dean mampu melemparkan pematik api dan membakar tulang dr Ellicot, seketika roh nya pun terbakar dan hilang.
Gavin dan Kat berterimakasih mereka selamat. Sam masih merasa tidak enak dengan apa yang ia katakan terhadap Dean, ia mengingat semua namun saat itu ia seolah tak mampu mengendalikan diri. Dean sedang tak ingin membahasnya, kemudian mereka kembali ke motel.
Saat Dean tidur, hp nya berdring. Sam sudah berusaha membangunkan, namun Dean tak dengar, akhirnya Sam memutuskan mengangkat HP Dean, Sam hanya meneybutkan satu sanam setelah suara dara seberang telpon terdengar “Ayah?”….
***

Tidak ada komentar:

Posting Komentar